Minggu, 16 September 2012

LOW ANGLE



Low Angle - (Monument Jogja kembali)
Penentuan angle secara tepat akan menghasilkan shot yang baik. Angle dapat mempengaruhi emosi dan psikologi penonton. Pada artikel kali ini kita khusus membahas teknik fotografi low angle.atau teknik pengambilan gambar dari sudut bawah.Selain teknikini sebenarnya masih banyak lagi teknik-teknik yang lain seperti:
-Hight angle
-Frog eye view
-Bird eye.
-dll yang akan dibahas pada artikel mendatang.

Pengertian Teknik Fotografi Low Angle
Dalam Teknik fotografi  dikenal istilah low angle . Istilah ini dipakai ketika fotografer mengambil gambar dari sudut rendah. Letak kamera berada dibawah objek (point of interest). Efek yang ditimbulkan dari sudut pandang ini adalah kesan besar atau raksasa.  Sudut pengembilan gambar ini sering digunakan untuk memotret arsitektur sebuah bagunan agar terkesan kokoh, megah dan menjulang. Namun, tidak menutup kemungkinan dapat pula digunakan untuk pemotretan model agar terkesan elegan dan anggun.

Perbedaan dengan Teknik Low Angle dan Teknik Frog Eye
Teknik low angle dan teknik frog eye memiliki sedikit perbedaan. Pada teknik low angle, kamera diletakkan dibawah object yang difoto. Jika objeknya diatas maka dengan berdiri juga bisa menjadi low angle. Sedang frog eye, biasanya kamera diletakkan dekat sekali dengan ground (IMO).

0 komentar:

Posting Komentar